Selasa, 04 Oktober 2016

Pengertian Sistem Informasi Psikologi



SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI


Pengertian Sistem
  • Menurut Tata Sutabri (2012:6) pada buku Analisis Sistem Informasi, pada dasarnya sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
  • Selanjutnya Menurut McLeod (2004) dikutip oleh Yakub dalam buku Pengantar Sistem Informasi (2012:1) mendefiniskan sistem adalah Sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai tujuan. Sistem juga merupakan suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk tujuan tertentu.
  • Kemudian menurut Jogianto (2005: 2) pada buku Analisis dan Desain Sistem Informasi mendefinisikan sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata adalah suatu objek nyata, seperti tempat, benda, dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi.
  • Sedangkan menurut Indrajit mengemukakan bahwa sistem mengandung arti kumpulan-kumpulan dari komponen-komponen yang dimiliki unsur keterkaitan antara satu dengan lainnya.


Pengertian Informasi

  • Menurut McLeod dikutip oleh Yakub (2012:8) pada buku Pengertian Sistem Informasi, Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
  • Tata Sutabri (2012:22) berpendapat pada buku Analisis Sistem Informasi, Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
  • Menurut Gordon B. Davis mengatakan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi penerima dan mempunyai nilai nyata atau yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang.
  • Sedangkan menurut Menurut Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999), informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.

Pengertian Psikologi

  • Muhibbin Syah (2001) mengatakan psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk , berjalan dan lain sebgainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir, berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.
  • Menurut Wundt (dalam Devidoff, 1981) psikologi itu merupakan ilmu tentang kesadaran manusia (the science of human consciousness). Dari batasan ini dapat dikemukakan bahwa dalam psikologi, keadaan jiwa direfleksikan dalam kesadaran manusia. Unsur kesadaran merupakan hal yang dipelajari dalam psikologi.
  • Kemudian Woodworth dan Marquis menyatakan bahwa psikologi adalah mempelajari aktivitas individu. Yang dimaksud dengan aktivitas itu luas, seperti aktivitas motorik, kognitif, maupun aktivitas emosional.
  • Sedangkan Plotnik menyatakan bahwa psikologi merupakan studi yang sistematik dan ilmiah tentang perilaku dan proses mental.

Contoh Kasus:

Media informasi sudah berkembang pesat dengan seiring berjalannya waktu mulai dari smartphone (gadget) dan media lainnya. Gadget di era sekarang sudah semakin canggih dan banyak sekali aplikasi-aplikasi yang bisa didownload gratis contoh mudahnya seperti tes inetelegensi atau yang biasa orang kenal ialah tes IQ.
Biasanya tes IQ ini dilaksanakan ketika ada momen-momen tertentu, misal tes masuk Sekolah, Tes masuk Institusi, tes masuk kerja dan sebagainya. Pada jaman modern seperti ini, banyak orang yang memilih untuk melakukan hal yang instan dan mudah, hanya tinggal mendownload atau membuka situs saja orang-orang dapat melihat atau mengukur intelegensi serta kepribadian orang tersebut. Sedangkan dalam bidang ilmu psikologi, untuk mengukur intelegensi dan kepribadian seseorang harus menggunakan beberapa alat tes yang tentunya validitas serta realiabilitasnya bisa dipertanggungjawabkan. Namun dengan era modern yang dimana segala sesuatunya lebih mudah diakses dengan cepat dan mudah tentunya dengan adanya bantuan sistem informasi maka hal-hal tersebut lebih mudah untuk diakses oleh segala golongan.


Kesimpulan :

Sistem Informasi Psikologi adalah suatu sistem atau prosedur yang menyediakan informasi-informasi dan data data yang didalamnya terdapat unsur psikologi atau ilmu kejiwaan, dimana data atau infromasi tersebut diolah melalui media teknologi seperti aplikasi yang mempunyai tujuan tertentu.











Daftar Pustaka :

Basuki,H.(2008). Psikologi Umum. Jakarta: Universitas Gunadarma

Hutahean,J.(2014). Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish